Jakarta, Wikisantri.id – Platform terpadu pemerintah Kerajaan Arab Saudi “Nusuk” (nusuk.sa), sebuah program khusus untuk melayani pengunjung Makkah dan Madinah, akan mengadakan roadshow perkenalan yang disertai dengan pameran interaktif pada tanggal 30 April di ibu kota Indonesia, Jakarta. Acara ini akan dihadiri oleh Yang Mulia Menteri Haji dan Umrah, Dr. Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah, dan Bapak Menteri Agama Indonesia, Yaqut Qoumas, bersama dengan beberapa pejabat resmi dari pemerintah Indonesia, serta para petugas dari Dinas Pariwisata Saudi.
Indonesia adalah salah satu negara dengan jemaah Umrah dan pengunjung terbanyak, menurut statistik resmi Saudi. Tahun lalu, Kerajaan Arab Saudi menerima sekitar 1,5 juta jemaah Umrah dan pengunjung dari Indonesia di tahun 2023. Melalui roadshow ini, “Nusuk” bertujuan untuk memperkenalkan layanan dan fasilitas yang disediakan oleh platform ini kepada para tamu tanah suci, di tengah kehadiran para mitra komersial yang mewakili agen perjalanan, pariwisata, dan Umrah, baik dari Arab Saudi maupun Indonesia, dengan jumlah yang mencapai lebih dari 700 mitra komersial.
“Nusuk” berharap roadshow ini akan berkontribusi dalam memperkuat kemitraan strategis antara perwakilan dari sektor swasta agensi travel dan Umrah dari kedua negara, untuk meningkatkan kualitas layanan yang disediakan bagi jamaah Umrah dan pengunjung Dua Masjid Suci oleh warga Indonesia, dan untuk menyempurnakan pengalaman para tamu tanah suci dan meningkatkan jumlah pengunjung asing, sejalan dengan tujuan Visi Saudi 2030.
Selama Roadshow, Saudi akan mempresentasikan program pengalaman Umrah+ “Trip Al Hijrah”, yang menawarkan perjalanan transformatif, mengundang para pengunjung untuk menjelajahi Arab Saudi di luar perjalanan spiritualnya, untuk menikmati kisah di balik setiap destinasi trip yang mencakup berbagai lokasi di area Kerajaan Arab Saudi.
Pasar Indonesia adalah salah satu pasar terpenting di Asia Tenggara, dan penyelenggaraan roadshow yang disertai dengan pameran menunjukkan hubungan kuat antara Kerajaan Arab Saudi dan Republik Indonesia, yang ditandai dengan banyak kesamaan aspek, meningkatnya hubungan persaudaraan antara kedua negara, serta memastikan kunjungan yang aman dan nyaman bagi pengunjung Indonesia yang menyambangi Kerajaan Arab Saudi.
Untuk memperkuat keberadaannya di antara para pemangku kepentingan travel dan Umrah dalam pasar travel Indonesia, “Nusuk” telah memasukkan bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa layanan utamanya, di samping keandalan, keamanan, informasi dan panduan yang bermanfaat untuk melaksanakan Umrah, dan kemungkinan bagi perempuan untuk menjalankan Umrah dan kunjungan tanpa pendamping laki-laki, juga kegiatan, acara, tempat bersejarah, dan pengalaman yang memperkaya di Makkah dan Madinah, akses ke platform perjalanan dan pariwisata untuk memesan berbagai program dan paket, serta untuk memilih dari beragam penawaran dari mitra platform sektor swasta.
Selama roadshow, Saudi Tourism Authority juga akan menyajikan pengalaman teknologi realitas virtual (VR) kepada warga Indonesia dan para wisatawan dari berbagai negara di dunia dari tanggal 1 hingga 5 Mei untuk menonton serial kisah bersejarah Islam dan mempelajari tentang industri tasbih. Bertempat di Mal Kota Kasablanka, acara ini juga memberikan kesempatan bagi perusahaan-perusahaan yang terakreditasi oleh platform di pasar Indonesia untuk menunjukkan layanan mereka serta paket-paket Umrah bagi mereka yang ingin melakukan ibadah tersebut.
Platform Nusuk” adalah portal terpadu Saudi yang diluncurkan oleh Dinas Pariwisata Saudi dalam kerja samanya dengan Kementerian Haji dan Umrah untuk mengembangkan pengalaman para tamu tanah suci dan memfasilitasi prosedur kedatangan mereka untuk melaksanakan Umrah dan kunjungan dari seluruh dunia. Nusuk menyatukan lebih dari 200 mitra dan menyediakan banyak layanan berkualitas tinggi, seperti akomodasi, transportasi, penerbangan, perhotelan, dan pengajuan visa elektronik, untuk memfasilitasi otomatisasi prosedur kedatangan untuk melaksanakan Umrah serta kunjungan ke Masjid Nabawi dan Al-Rawdah Al-Sharifa, apa pun jenis visa yang mereka dapatkan. Selain mengunjungi monumen bersejarah di kedua kota suci, Nusuk menyediakan pengalaman spiritual yang luar biasa bagi para tamu tanah suci sepanjang tahun, dengan kemungkinan mengunjungi beragam destinasi wisata Saudi di bidang alam, warisan, dan budaya, serta tinggal di sana selama selama hingga 90 hari selama satu tahun.