More

    Profil Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo

    A.Sejarah

    Pesantren Nurul Jadid didirikan pada tahun 1948 tepatnya tanggal 12 November dan jika dihitung melalui bulan islam untuk pondok pesantren ini berdiri tepat di hari Jumat, tanggal 10 Muharam tahun 1368 H dan perdiri dari pondok pesantren ini adalah KH. Zaini Mun’im.

    Pondok pesantren ini menggunakan sistem salafiah yang dimana di awal pengembangannya menggunakan pengembangan diniyah salafiyah dan selain menggunakan pengembangan diniyah salafiyah Pondok Pesantren Nurul Jadid mengadopsi sistem modern namun pondok pesantren ini tidak terikat dengan organisasi politik manapun.

    Pada awal berdirinya Pondok Pesantren Nurul Jadid tidak terlepas dengan terjadinya perang gerilya untuk melawan penjajah belanda kemudian KH. Zaini Mun’im merupakan salah satu pejuang pejuang dalam barisan pembela tanah air dan beliau juga merupakan pimpinan dari pasukan sabilillah yang berjuang melawan Belanda karena hal tersebutlah beliau menjadi incaran para penjajah Belanda.

    Dengan kondisi seperti itulah yang pada akhirnya KH. Zaini Mun’im memutuskan untuk berhijrah dan berlayar dari Madura ke tanah Jawa dan berlabuh ke Desa Tanjung yang saat ini daerah tersebut bernama Karangayar.

    Pada saat beliau sampai di Desa Tanjung atau Karanganyar beliau tidak memiliki niatan untuk membangun sebuah lembaga pendidikan yang berbasis pondok pesantren namun beliau hanya ingin menjauhkan diri dari keserakahan dan kekejaman dari kolonial belanda. Justru niat beliau adalah ingin menyebarkan Agama islam di desa tersebut dengan bantuan dari Departemen Agama setempat, namun hal tersebut tertunda dikarenakan beliau mendapatkan titipan 2 orang santri yang belajar mengaji dan belajar ilmu agama kepada beliau.

    Bermula dengan titipan santri tersebut maka beliau bertekad untuk menatap di Desa Tanjung yang sekarang terkenal dengan Desa Karanganyar dan perkembangan dari tahun ke tahun yang membuat belaiu akhirnya memutuskan untuk mendirikan pondok pesantren dan beliau memberikan nama pondok pesantren tersebut dengan nama Nurul Jadid yang memiliki arti cahaya baru.

    Seperti pada umumnya pendirian pondok pesantren yang dimana memiliki prinsip, visi dan misi serta tujuan berdirinya pondok pesantren dan beliau sendiri memiliki prinsip dalam proses berdirinya pondok pesantren dimana KH. Zaini Mun’im tidak hanya ingin menecetak seorang santri saja melainkan beliau juga ingin mencetak insan yang beriman dan punya komitmen tinggi terhadap perjuangan, di mana pun mereka berada dan sebagai apa pun.

    B.Sistem Pendidikan

    Pondok Pesantren Nurul Jadid  sudah memiliki beberapa lembaga pendidikan, diantaranya:
    1.   PAUD Anak Shalih
    2.   TK Bina Anaprasa
    3.   MI Nurul Mun’im
    4.   MI Azzainiyah I
    5.   MI Azzainiyah II
    6.   MTs Nurul Jadid
    7.   MTs Azzainiyah I
    8.   MTs Azzainiyah II
    9.   SMP Nurul Jadid
    10. MA Nurul Jadid
    11. SMA Nurul Jadid
    12. SMK Nurul Jadid
    13.  Universitas Nurul Jadid
    14.  Ma’had Aly Nurul Jadid

    C.Pengasuh

    Dewan Pengasuh   : KH.Fadlurrohman Zaini

    Pengasuh                : KH.Moh Zuhri Zaini

    Kepala Pesantren: KH.Abdul Hamid Wahid

    D.Alamat dan Kontak

    Alamat: Jl. Kyai Haji Jl. KH. Zaini Mun’im, Dusun Tj. Lor, Karanganyar, Kec. Paiton, Probolinggo, Jawa Timur 67291. Telpon : 0888-3077-077. Website : https://www.nuruljadid.net

     

     

    Facebook Comments Box

    Latest articles

    Terbaru

    spot_img